Rayo Vallecano berhasil mengakhiri kompetisi La Liga musim 2024/25 dengan finish di peringkat ke-8, atau yang tertinggi setelah 12 tahun lamanya.
Kepastian itu terjadi usai Rayo bermain imbang tanpa gol melawan Mallorca pada pertandingan terakhir La Liga di markas mereka sendiri, Minggu (25/5/2025).
Dalam pertandingan di Estadio de Vallecas tersebut, Rayo selaku tuan rumah sebenarnya memiliki kesempatan emas untuk meraih 3 poin karena mereka sangat dominan dalam laga ini.
Kendati demikian, seluruh 8 peluang emas shot on-target Rayo berhasil digagalkan oleh kiper tim tamu Mallorca, Dominik Greif.
Hasil imbang pada laga tersebut membawa Rayo tak terkalahkan dalam 5 pertandingan menjelang akhir musim 2024/25.
Tim asuhan Inigo Perez sukses mencatatkan 3 kemenangan dan 2 hasil imbang dalam 5 laga akhir tersebut.
Dengan demikian, Rayo berhasil mengulangi momen terbaik mereka di La Liga musim 2012/13 dengan sama-sama finish di peringkat ke-8.
Dari total 38 pertandingan La Liga musim ini, Rayo berhasil meraih 52 poin dengan catatan 13 kemenangan, 13 imbang, dan 12 kekalahan.
Keberhasilan finish di peringkat ke-8 membuat Rayo akan tampil di kompetisi liga Konferensi Europa musim depan.
Hasil ini membawa juga Rayo kembali ke pentas Eropa setelah 24 tahun lamanya.
Penampilan terakhir Rayo dalam kompetisi Eropa sebelumnya adalah pada musim 2000/01 di liga Europa yang kala itu masih bernama Piala UEFA.
Rayo yang kala itu dilatih Juande Ramos bahkan berhasil lolos ke perempat-final sebelum disingkirkan oleh tim La Liga lainnya, Alaves dengan agregat 2-4.
Bagi Rayo, tentu ini menjadi suatu kebangkitan besar mengingat mereka sempat 2 kali terdegradasi dalam kurun waktu 9 tahun terakhir.
Christopher
