“Saya tidak sejauh dirinya sekarang (pada usia yang sama). Saya tidak punya apa-apa selain pujian untuknya. Ia adalah pemain hebat dan profesional sejati,” ujar bek Liverpool, Virgil Van Dijk, via Daily Mail.
“Ia memiliki potensi yang begitu besar. Semoga bisa berkembang lebih jauh. Maka semuanya akan baik-baik saja, saya rasa,” sambung Van Dijk.
Semudah itu bagi seorang Virgil Van Dijk memuja seorang pemain kelahiran Utrecht, sekaligus kompatriotnya di Tim Nasional Belanda belum lama ini, yaitu Jurrien David Norman Timber atau biasa dikenal Jurrien Timber.
Bek asal Belanda yang berposisi bek tengah itu digadang-gadang menjadi bakat yang sekali lagi diproduksi oleh salah satu klub besar asal Belanda, Ajax Amsterdam.
Kita semua memang tahu bahwa Ajax menjadi salah satu tim dengan akademi yang terbaik dan selalu menghasilkan pemain dengan potensi bakat pada level yang tinggi.
Nama-nama seperti Frenkie De Jong, Matthijs De Ligt, Antony dan masih banyak lagi menjadi bukti bahwa potensi yang diasah disana adalah untuk mencapai level tertinggi dalam sepakbola eropa.
Kembali pada Timber, pemain bertinggi 1,82 meter ini sudah dipercaya mengenakan seragam timnas Belanda di berbagai kelompok umur yaitu u17, u19, u21 dan tentunya Senior.
Terakhir, Timber dipercaya menjadi starter sebagai bek tengah saat Pasukan Oranye menghadapi Belgia di lanjutan UEFA Nations League, bersama 2 bek lainnya, yaitu Nathan Ake dan Virgil Van Dijk.
Pada laga itu, Timber berhasil membukukan tiga kali memenangkan ground duels, 50% akurasi umpan panjang, serta 86% akurasi umpan pendek.
BACA JUGA: Vanderson Masuk Radar Manchester United Usai Tolak Barcelona
Timber sendiri secara permainan cukup modern, sebab dirinya mampu bermain versetile atau berpindah di posisi yang berbeda, dan posisi tersebut adalah bek kanan.
Hal ini disebabkan karena pemain bernomor punggung dua itu memiliki kecepatan yang mumpuni.
Sampai saat ini dirinya sudah mengantongi 58 kali memperkuat Ajax dengan total 4 gol.
Potensi yang dimiliki tentu mengundang banyak tim besar di daratan Eropa untuk mendatangkan pemain muda potensial macam Timber.
Sebetulnya, Manchester United telah melakukan kontak dengannya di jendela transfer musim lalu. Namun, alasan mengenai menit bermain yang kemungkinan tidak banyak ia dapatkan, menjadikan dirinya mantap untuk bertahan di Ajax.
Alasan mengapa ingin mendapat menit bermain, sebab Timber telah mengincar satu posisi di Tim Nasional Belanda pada Piala Dunia 2022 mendatang di Qatar.
Tetapi, bukan tak mungkin baginya suatu saat mendarat di Old Trafford saat kemampuannya memang dibutuhkan sebagai andalan di lini pertahanan Setan Merah.
Sebenarnya, tak harus pada Manchester United saja bagi seorang Jurrien Timber nantinya saat memilih pelabuhan selanjutnya dalam menjalankan karier sepakbolanya.
Ada beberapa klub yang mungkin bisa menjadi alternatif dan mampu mewadahi mengembangkan tipe permainan seperti Jurrien Timber.
Tim-tim besar seperti Chelsea, Liverpool hingga Borrusia Dortmund bisa menjadi Pelabuhan selanjutnya.
Khusus nama terakhir, kita mengetahui juga bahwa Dortmund kerap merekrut pemain muda potensial yang nantinya diasah dan mampu dijual dengan nilai yang lebih mahal.
Selain itu, Dortmund belum memiliki bek tengah yang mumpuni untuk menjadi penerus Mats Hummels dan berduet dengan Niklas Sule.
Untuk Chelsea, performa Koulibaly dan Fofana masih dalam pantauan yang kita tahu belum maksimal dalam penampilannya bersama The Blues. Maka, kehadiran Timber tentu bisa menjadi opsi untuk mengisi tiga bek yang kerap dipasang oleh Chelsea.
Sementara untuk Liverpool, regenerasi dan perubahan komposisi pemain bisa menjadi opsi untuk keluar dari kebuntuan musim ini dalam menahan serangan-serangan tiap lawan.
Albert Agung Hosea Sidauruk
Seorang anak yang mencintai sepakbola sebagai kebahagiaan.