Mesut Ozil resmi mengumumkan pensiun dari dunia sepakbola pada hari Rabu (22/3/2023).
Pesepakbola keturunan Turki yang lahir di Jerman tersebut memutuskan pensiun di usianya yang baru berusia 34 tahun.
Memiliki umur yang lebih muda dari Ronaldo dan Messi, Ozil sepatutnya masih bisa berkarir sebagai pesepakbola.
Akan tetapi, tampaknya Ozil sudah sepakat dengan keputusannya.
Ozil kini mengikuti jejak dua rekan senegaranya, Sami Khedira dan Andre Schurrle yang sudah terlebih dahulu pensiun di umur yang juga sebenarnya masih produktif.
Andre Schurrle sendiri resmi pensiun dari sepakbola pada tahun 2020 di umur 30 tahun, sebelum disusul Khedira setahun berselang di umur yang sama dengan Ozil.
Jangan lupa juga bahwa satu rekan Ozil di timnas Jerman lainnya, Bastian Schweinsteiger sebelumnya telah pensiun dari dunia sepakbola pada tahun 2019.
Menariknya, keempat pemain tersebut menjadi tulang punggung keberhasilan timnas Jerman menjuarai Piala Dunia 2014 di Brazil.
Piala Dunia 2014 tampaknya menjadi puncak kesuksesan Ozil dalam sepanjang karir sepakbolanya.
Meskipun hanya menciptakan satu gol dan satu assist, Ozil berhasil berperan dalam membentuk solidnya lini tengah timnas Jerman bersama dengan Bastian Schweinsteiger, Toni Kroos, dan Sami Khedira.
Beberapa tahun sebelumnya, Ozil juga membantu timnas Jerman menjadi juara ketiga Piala Dunia 2010, serta dua kali menjadi semifinalis Piala Eropa (2012 & 2016).
Lima tahun sebelumnya, Ozil sudah terlebih dahulu pensiun dari timnas Jerman tepat setelah Der Panzer tersingkir dari babak grup Piala Dunia 2018.
Masalah rasialis serta konfliknya dengan petinggi federasi sepakbola Jerman dianggap menjadi pemicu pensiunnya Ozil dari level timnas.
Secara statistik, Ozil mencatatkan 92 penampilan dan mencetak 23 gol bersama timnas Jerman dari tahun 2009 hingga 2018.
Sedangkan di level klub, Ozil pernah memperkuat Schalke 04, Werder Bremen, Real Madrid, Arsenal, Fenerbahce, dan Istanbul Basaksehir.
Ozil mencatatkan 645 penampilan dan mencetak 114 gol serta 222 assist pada level klub di semua kompetisi.
Ozil juga berhasil meraih sembilan trofi di level klub sepanjang karir sepakbolanya.
Meski demikian, penampilan terbaik Ozil di level klub adalah pada saat memperkuat Arsenal selama delapan musim lamannya.
Sejak didatangkan dari Real Madrid pada musim 2013/14, Ozil menjadi maestro lini tengah Arsenal dengan menciptakan 44 gol dan 79 assist dari total 254 penampilan di semua kompetisi.
Ozil berperan dalam keberhasilan Arsenal meraih empat trofi Piala FA dan satu gelar Community Shield, serta lolos ke partai final liga Europa pada musim 2018/19.
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola
