Setelah menjalani puluhan pertandingan yang sangat menegangkan, Everton berhasil selamat dari degradasi dan dipastikan bertahan di kompetisi liga Inggris.
Kepastian tersebut terjadi setelah Everton berhasil mengalahkan Bournemouth dengan skor 1-0 pada pertandingan terakhir liga Inggris di Goodison Park Stadium, Senin (29/5/2023).
Sebelum pertandingan dimulai, publik dibuat bertanya-tanya siapakah satu tim diantara Everton, Leicester, dan Leeds yang akan lolos dari degradasi.
Everton yang membutuhkan tiga poin agar bisa bertahan di kompetisi liga Inggris segera tancap gas untik bisa meraih kemenangan.
Meski hanya menguasai 37% ball possession, Everton mampu melancarkan berbagai serangan berbahaya ke lini pertahanan Bournemouth.
Tim berjuluk The Toffees tersebut akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-59 melalui tendangan voli Abdoulaye Doucoure dari luar kotak penalti.
Kemenangan 1-0 untuk Everton bertahan hingga berakhirnya pertandingan dan membawa mereka bertahan di liga Inggris musim depan.
Kemenangan tersebut membawa tim asuhan Sean Dyche tersebut dipastikan finish di peringkat ke-17 dengan perolehan 36 poin pada liga Inggris musim ini.
Everton hanya berjarak dua poin dari Leicester yang akhirnya harus terdegradasi setelah dipastikan finish di peringkat ke-18.
Nasib Ironi Dibalik Gelontoran 117 Juta Poundsterling dalam 2 Tahun Terakhir
Publik Goodison Park segera berpesta pora menyambut keberhasilan Everton untuk lolos dari degradasi musim ini.
Meski demikian, terdapat suatu nasib ironi yang mengiringi keberhasilan Everton untuk lolos dari hukuman turun kasta tersebut.
Seluruh jantung pendukung Everton nyatanya harus dibuat berdegub kencang dalam dua musim terakhir dimana tim kesayangan mereka lolos dari zona degradasi pada detik terakhir.
Tentu ini menjadi sesuatu yang sangat tragis mengingat Everton telah menghabiskan 117 juta Poundsterling dalam dua musim terakhir.
Everton sendiri bahkan menghabiskan 78 juta Poundsterling pada musim ini untuk mendatangkan deretan pemain baru seperti Amadou Onana, Dwight McNeil, Neal Maupay, James Garner, Idrissa Gueye, James Tarkowski, dan Conor Coady.
Everton bahkan harus memecat Frank Lampard dari kursi kepelatihan dan menggantikannya dengan Sean Dyche untuk menyelamatkan mereka dari degradasi.
Everton bahkan terakhir kali tampil di pentas kompetisi Eropa pada enam tahun yang lalu yaitu 2017/18.
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola
