Setelah sempat off karena mundur dari kursi kepelatihan timnas Spanyol, Luis Enrique tampaknya akan segera mendapatkan kembali pekerjaan barunya di tahun ini.
Kepastian tersebut terjadi setelah Luis Enrique dikabarkan telah tiba di London untuk bernegosiasi dengan petinggi klub Chelsea pada Rabu (5/4/2023).
Luis Enrique adalah salah satu target utama Chelsea untuk menjadi pelatih baru di musim ini setelah mereka memecat Graham Potter pada dua hari sebelumnya.
Sebenarnya Julian Nagelsmann sempat dikabarkan menjadi kandidat terkuat untuk menjadi pelatih baru Chelsea di musim ini.
Akan tetapi, para petinggi klub The Blues tampaknya lebih menjatuhkan pilihan dan minat kepada Enrique yang lebih memiliki banyak pengalaman dan prestasi.
Seluruh publik pecinta sepakbola pastinya tidak ada pernah lupa dengan “keajaiban” yang diciptakan Enrique ketika dirinya berhasil mengantar Barcelona meraih treble winner pada musim 2014/15.
Enrique mampu membawa Barcelona yang sempat redup selama tiga tahun lamannya kembali menjadi tim terbaik di dunia kala itu.
Enrique juga mencatatkan rekor yang dapat terbilang cukup baik ketika melatih timnas Spanyol dengan menembus semifinal Euro 2020 dan final UEFA Nations League 2019.
Deretan prestasi tersebutlah yang tampaknya menjadi penyebab utama mengapa petinggi klub Chelsea akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Enrique.
Enrique terlebih juga memiliki filosofi sepakbola yang cukup jelas dengan mengandalkan tiki-taka serta ball possession dengan agresifitas cukup tinggi.
Materi pemain Chelsea cukup yang berkualitas seperti Joao Felix, Enzo Perez, Mykhailo Mudryk, Raheem Sterling hingga Kai Havertz pastinya bisa mempermudah Enrique menjalankan tugasnya
Oleh karena itu, kedatangan Enrique diharapkan mampu menyelamatkan The Blues dari krisis besar yang dialaminya pada musim ini.
Meskipun berhasil lolos ke perempat-final liga Champions, Chelsea nyatanya terpuruk di kompetisi domestik pada musim ini.
Chelsea kini terperosok di peringkat ke-11 klasemen liga Inggris dengan perolehan 39 poin dan telah meraih 10 kekalahan.
Jika resmi menangani Chelsea, maka Enrique mengikuti jejak Carlo Ancelotti, Jose Mourinho, Claudio Ranieri, serta Rafael Benitez yang meniti karir kepelatihannya di Spanyol, Italia, dan Inggris.
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola