Man City secara mengejutkan harus gagal menjuarai turnamen Piala FA musim ini.
Dalam partai puncak di Wembley pada Sabtu (17/5/2025) tersebut, Man City yang merupakan unggulan justru dikalahkan Crystal Palace dengan skor 0-1.
Penyerang Crystal Palace, Eberechi Eze berhasil mencetak satu-satunya gol pada menit ke-16 yang memberikan Man City dua kekalahan beruntun di partai final Piala FA sejak 2024.
Ironisnya, klub berjuluk The Citizen tersebut harus kalah meski menguasai 79% ball possession dan menciptakan 6 shot on-targetĀ dari total 23 percobaan.
Barisan penyerang Man City seperti Haaland, Marmoush, hingga Savinho seperti gagal menembus kokohnya penampilan kiper Crystal Palace, Dean Henderson dibawah mistar gawang.
Eksekusi tendangan penalti Omar Marmoush pada menit ke-36 bahkan berhasil digagalkan Henderson.
Dengan demikian, kekalahan di partai final pada laga tadi malam membuat tim asuhan Pep Guardiola tersebut harus mengakhiri musim dengan gagal meraih satupun trofi major.
Man City memang berhasil menjuarai Community Shield di awal musim,
Akan tetapi, Community Shield hingga saat ini masih merupakan turnamen pra-musim, bukan turnamen major.
Di ajang liga Inggris, Man City kini bahkan masih berjuang untuk bisa finish di posisi empat besar klasemen demi tampil di liga Champions musim depan.
Di ajang liga Champions, Man City harus tersingkir di babak play-off dari Real Madrid dengan agregat 3-6.
Kemudian di ajang Carabao Cup, Man City disingkirkan Tottenham di babak 16 besar dengan skor 1-2.
Tentu ini seolah mengulangi memori buruk Man City di musim 2016/17 atau tepat 8 tahun yang lalu.
Di musim debut Pep Guardiola tersebut, Man City harus gagal meraih satupun trofi di seluruh kompetisi.
Christopher