Pertandingan antara Barcelona dan Man United harus berakhir imbang dengan skor 2-2 pada leg pertama babak 32 besar liga Europa di Camp Nou Stadium, Jumat (17/2/2023).
Ini menjadi pertemuan antara kedua tim setelah empat tahun lamanya sejak perempat-final liga Champions musim 2018/19.
Kala itu, Barca berhasil mengalahkan Man United dengan agregat 4-0.
Jalannya Pertandingan
Kedua tim sudah saling jual-beli serangan sejak awal babak pertama.
tuan rumah Barcelona yang dilatih oleh Xavi Hernandez mengandalkan taktik dominasi penguasaan bola dengan umpan tiki-taka.
Sedangkan, tim tamu Man United yang dilatih oleh Erik Ten Hag lebih mengandalkan taktik serangan efektif berupa pressing, umpan terobosan, pergerakan dari sayap dan counter-attack.
Kiper dari masing-masing kedua tim, Ter Stegen (Barca) dan De Gea (Man United) tampil cukup baik pada 45 menit pertama pertandingan dengan menciptakan berbagai penyelamatan krusial.
Lima menit setelah turun minum, Barca berhasil mencetak gol pembuka melalui sundulan Marcos Alonso dengan memanfaatkan umpan sepak pojok Raphinha.
Dua menit berselang, tim tamu Man United berhasil menyamakan kedudukan.
Setelah menerima umpan terobosan Fred, Rashford yang ditempel ketat oleh Marcos Alonso di sisi kanan kotak penalti berhasil mencetak gol ke gawang Barca lewat sepakan dari sudut sempit tanpa mampu ditepis Ter Stegen.
Gol tersebut menjadi yang ke-4 untuk Rashford di liga Europa, sekaligus ke-22 di semua kompetisi pada musim ini.
Gol Rashford tersebut membangkitkan momentum Setan Merah untuk bisa membalikkan keadaan.
Pada menit ke-58, Man United berhasil kembali unggul dan merubah kedudukan menjadi 2-1.
Bek Barca, Jules Kounde mencetak gol bunuh diri setelah “terkejut” dengan umpan silang Rashford dari sisi kanan kotak penalti.
Tertinggal dengan skor 1-2 membuat Barca terus meningkatkan intensitas serangannya.
Pada menit ke-76, Raphinha berhasil menyamakan kedudukan untuk Blaugrana melalui tendangan dari luar kotak penalti.
Lewandowski berandil besar untuk gol Raphinha tersebut dengan menghalangi pandangan De Gea.
Barca terus tampil menyerang dan menekan hingga menit terakhir.
Akan tetapi, penampilan gemilang De Gea dan solidnya lini pertahanan Man United membuat Barca gagal mencetak gol kemenangan serta harus puas bermain imbang.
Hasil seri ini sekaligus menghentikan 11 kemenangan beruntun Blaugrana di semua kompetisi.
Modal Positif Man United
Meskipun hanya menguasai 39% ball possession, taktik jenius dan efektif Ten Hag mampu membuat Man United berhasil menciptakan lima tembakan on-target dari total 18 percobaan.
Jumlah statistik peluang Man United tersebut hanya berbanding tipis dengan tuan rumah Barca yang menciptakan delapan tembakan on-target dari total 18 percobaan.
Tentu saja ini menjadi modal positif Setan Merah sebelum melakoni leg kedua pada tanggal 24 Februari 2023.
Terlebih, pertandingan leg kedua akan dimainkan di Old Trafford, stadion kebanggaan Man United.
Hasil imbang pada laga tadi malam juga sekaligus menghentikan rekor buruk Man United yang kalah dalam empat pertemuan terakhir dengan Barcelona di kompetisi Eropa.
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola