Pada hari Senin dini hari (22/8/2022), Barcelona berhasil meraih kemenangan telak di kandang Real Sociedad dengan skor 4-1. Keempat gol Barcelona dicetak oleh Lewandowski yang memborong dua gol, serta satu gol masing-masing dari Ousmane Dembele dan Ansu Fati.
Dibalik kemenangan telak Barcelona tersebut, tersimpan suatu kekhawatiran dan pertanyaan akan masa depan Memphis Depay bersama klub Catalan tersebut.
Kedatangan Lewandowski dan Raphina memang telah membuat posisi Memphis Depay di Barcelona semakin terancam. Terbukti dari dua laga awal La Liga musim ini, striker timnas Belanda tersebut sama sekali tidak diturunkan ke lapangan oleh Xavi dan hanya duduk di bangku cadangan.
Xavi Hernandez yang melatih Barca pada pertengahan musim lalu untuk menggantikan Ronald Koeman yang dipecat, seperti tidak menaruh kepercayaan kepada Depay sejak pertama kali melatih Barca.
Akibatnya, Depay seringkali memulai pertandingan dari bangku cadangan dan berimbas terhadap catatan statistiknya dimana dia hanya mencatatkan 38 penampilan dan juga hanya mencetak 13 gol dalam semusim di semua kompetisi.
Kini, situasi semakin rumit dengan kedatangan Lewandowski dan Raphinha serta penyerang Barca lainya, Ferran Torres dan Ousmane Dembele yang sering dijadikan sebagai pemain utama. Jangan lupa juga bahwa masih ada Aubameyang dalam barisan penyerang. Hal ini yang membuat Memphis Depay semakin diisukan akan hengkang dari Camp Nou.
Barcelona juga dikabarkan akan segera memutus kontrak pemain keturunan Ghana tersebut agar dirinya bisa segera hengkang. Kontrak Depay sebenarnya baru berakhir pada Juni 2023, namun tampaknya Barca tidak ingin melepaskanya secara gratis.
Juventus menjadi klub yang paling terdepan untuk mendatangkan Memphis Depay. Dilansir dari berbagai media sepakbola ternama, Juventus dan Barcelona sudah mencapai kesepakatan untuk Memphis Depay. Banyak yang meyakini bahwa Depay tinggal 95% lagi akan bergabung ke klub Turin tersebut.
Di tengah banyaknya keyakinan bahwa Depay akan segera bergabung ke Juventus, tiba-tiba update berita terbaru mengatakan bahwa Juventus memutuskan untuk berhenti melakukan negosiasi setelah Depay dikabarkan meminta gaji dan nilai kontrak yang cukup tinggi.
Hingga kini, masih belum diketahui secara resmi berapa nilai gaji yang diminta oleh Depay kepada Juventus, namun yang jelas permintaan gaji dari mantan pemain PSV Eindhoven tersebut cukup memberatkan Juventus. Sebelumnya, Si Nyonya Tua menawarkan gaji dengan harga 5 juta Euro per tahun dan bonus 2 juta Euro per tahun.
Meski demikian, ada kemungkinan bahwa Juventus akan tetap bisa merekrut Depay jika negosiasi akan permintaan nilai gaji sesuai dengan apa yang Juventus inginkan.
Jika Juventus tidak jadi merekrutnya, maka kemungkinan Depay akan menunggu penawaran dari klub lain atau skenario terburuknya adalah tetap stay di Barca hingga Juni 2023 dan menjadi pilihan kedua Xavi.
Christopher
Pemerhati & Penganalisis Taktik serta Filosofi Sepakbola