Preview Real Madrid vs Eintracht Frankfurt: Die Adler Tak Gentar Hadapi Los Blancos

Benzema Tampak Fit Untuk UEFA Super Cup.
Benzema Tampak Fit Untuk UEFA Super Cup. (sumber: twitter.com/realmadrid)

UEFA Super Cup musim 2022 mempertemukan Real Madrid yang berstatus sebagai peraih gelar UEFA Champions League dan Eintracht Frankfurt sebagai peraih gelar UEFA Europa League.

Laga ini akan digelar pada Kamis (11/8) pukul 02.00 WIB dini hari di Helsinki Olympic Stadium, Finlandia.

Real Madrid tampak percaya diri menghadapi laga ini, meski apabila berkaca dari laga pra-musim, permainan Los Blancos masih belum dalam level terbaiknya.

Sementara Eintracht Frankfurt, apabila berkaca pada hal yang sama, mereka memperoleh hasil yang baik selama pra-musim. Selain itu, skuad asuhan Oliver Glasner juga sudah lebih dulu panas, pasalnya mereka telah menjalani dua laga di Bundesliga dan DFB Pokal.

Bacaan Lainnya

Nahasnya, Kamada dkk baru saja di hajar oleh Bayern Munich di pekan perdana Bundesliga dengan skor 1-6. Menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi Glasner untuk bisa membangkitkan kepercayaan diri para pemainnya guna menghadapi laga melawan Real Madrid.

BACA JUGA: Erik Ten Hag, Total Football & Harapan Baru Man United

Real Madrid diprediksi akan menggunakan pakem yang selama ini digunakan oleh Carlo Ancelloti dengan formasi 4-3-3 dengan trio depan Vini-Benzema-Fede dan trio gelandang Kroos-Modric-Casemiro.

Yang menjadi menarik adalah duet bek tengah mana yang akan digunakan, akankah Alaba-Militao, Alaba-Rudiger, ataupun Rudiger-Militao. Ancelotti sebenarnya telah mencoba Rudiger sebagai bek kiri pada laga pra-musim melawan Barcelona, sayangnya tak berjalan terlalu baik.

Pelatih asal Italia tersebut sebenarnya juga telah menyatakan bahwa posisi bek tengah tetap akan menjadi tempat bagi Militao dan Alaba. Sementara Rudiger harus berusaha untuk merebut tempat utama tersebut.

Trio lini tengah andalan Kroos-Case-Modric tentu akan tetap menjadi poros permainan Real Madrid di laga ini. Kehadiran ketiganya tidak hanya mampu menghadirkan gol namun juga menjaga tempo permainan.

Ujung tombak tak lain tak bukan tentu akan menjadi tempat bagi sang striker buas sekaligus kapten Los Blancos musim ini, Karim Benzema. Kehadiran pemain asal Prancis tersebut sangat vital bagi permainan Real Madrid.

Benzema akan ditopang oleh dua sayap yang sama-sama memiliki kecepatan dan kelincahan yaitu Vini Jr di kiri dan Fede Valverde di kanan. 

Yang menjadi perhatian bagi Real Madrid lagi-lagi adalah alternatif serangan yang acap buntu. Apabila melawan tim yang bermain lebih defensif, Real Madrid sering kesulitan untuk mencari alternatif serangan agar menghadirkan gol.

Biasanya, selain mengandalkan Benzema, Madrid juga kerap mengandalkan penetrasi Vini ke kotak pinalti. Namun, hal tersebut tak selalu berhasil karena pemain asal Brazil tersebut kerap membuang-buang peluang yang sudah di depan mata.

Sementara dari sang juara Europa League, Eintracht Frankfurt, laga ini bisa menjadi ajang perbaikan performa dan kepercayaan diri setelah mereka harus menyerah 1-6 di kandang sendiri melawan Bayern Munich.

Die Adler (julukan Eintracht Frankfurt), memiliki pekerjaan rumah yang penting sebelum laga ini. Glasner harus bisa memastikan lini pertahanannya tampil rapih dengan konsentrasi tinggi sejak awal. Apabila tidak diperbaiki, bukan tak mungkin hal-hal seperti saat melawan Bayern akan terulang.

Frankfurt dibombardir oleh penetrasi dan tusukan tajam dari serangan Bayern dan tidak bisa menahannya hingga bobol ketika laga baru berjalan lima menit.

Meski Madrid tak setajam Bayern, namun hal seperti ini bukan tak mungkin akan terjadi sesekali oleh tusukan dari Valverde dan Vini yang memiliki kecepatan dan kelincahan yang baik, ditambah Benzema yang naluri mencetak golnya tinggi.

Selain itu, Frankfurt baru saja ditinggal oleh pemain andalannya Filip Kostic yang pergi ke Juventus. Posisinya mungkin akan digantikan oleh Jans Peter Hauge.

Namun, Frankfurt tetap memiliki kemungkinan dalam mengeluarkan performa terbaiknya. Pemain baru mereka Randal Kolo Muani langsung membuktikan kualitas kala mencetak gol semata wayang Frankfurt saat melawan Bayern.

Meski masih minor, gol tersebut menggambarkan bahwa Randal bisa menjadi pelapis yang membantu Frankfurt mencetak gol saat sedang buntu.

Pakem formasi 3-4-2-1 juga akan baik apabila pemosisian setiap pemain nantinya konsisten. Menumpuk pemain bertahan juga menjadi salah satu senjata mematikan saat melawan Real Madrid, karena Vini dkk acap kesulitan menghadirkan gol saat bertemu tim yang bermain lebih bertahan.

Gotze dan Lindstrom diprediksi akan kembali turun di laga ini menopang Santos Borre sebagai ujung tombak. Mario Gotze yang diekspektasikan sudah habis, tentu akan membuktikan diri di laga-laga penting seperti ini. Bahwa kehadirannya akan mengubah wajah permainan Frankfurt lebih baik.

Frankfurt tentu harus bisa memanfaatkan segala peluang yang diperoleh agar menjadi gol. Hal tersebut juga yang menjadi perhatian bagi Glasner.

“Kami ingin bersiap sehingga kami memiliki setiap peluang untuk memenangkan pertandingan,” ungkap pelatih asal Austria tersebut.

Prediksi Formasi:

Real Madrid (4-3-3): Courtois; Mendy, Alaba, Militao, Carvajal; Kroos, Casemiro, Modric; Vini, Benzema, Valverde

Eintracht Frankfurt (3-4-2-1): Trapp; Ndicka, Tuta, Hasebe; Hauge, Sow, Rode, Knauff; Gotze, Lindstrom, Borre

Albert Agung Hosea Sidauruk

Seorang anak yang mencintai sepakbola sebagai kebahagiaan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *